Ketahui Jejeran Biji Kopi yang Jadi Favorite Semua Orang
Kopi adalah minuman yang terpopuler di dunia, dengan juta-an orang menikmatinya setiap hari. Proses pembikinan satu cangkir kopi yang prima diawali dari biji kopi yang berkualitas. Tipe biji kopi bervariatif, bergantung pada spesies tanaman kopi, sistem pemrosesan, dan daerah tempat bertumbuhnya. Dari biji Arabika sampai Robusta, setiap tipe biji kopi memiliki karakter unik yang mempengaruhi rasa dan wewangian akhirnya satu cangkir kopi. Silahkan kita ketahui lebih dalam berbagai tipe biji kopi yang berada di dunia:
Kopi Arabika (Coffea arabica)
Kopi Arabika ialah tipe biji kopi yang terbanyak dimakan di penjuru dunia. Tanaman Arabika tumbuh pada ketinggian yang lebih tinggi, sekitaran 600-2000 mtr. di permukaan laut, dan dikenali rasa yang halus, asam yang beri kesegaran, dan wewangian yang kompleks. Biji kunjungi kopi Arabika memiliki varietas yang berbagai ragam, seperti Bourbon, Typica, Catuai, dan Geisha, yang masing-masing memberikan cita-rasa yang unik.
Kopi Robusta (Coffea canephora)
Kopi Robusta adalah tipe biji kopi yang tumbuh di daerah lebih rendah, umumnya di bawah 800 mtr. di permukaan laut. Biji kopi Robusta memiliki keunikan rasa lebih kuat, pahit, dan kurang asam dibanding Arabika. Meski begitu, kopi Robusta memiliki kandungan cafein lebih tinggi, hingga lebih sering dipakai dalam pembikinan kopi instant atau kombinasi kopi untuk menambah tingkat cafein lebih tinggi.
Kopi Liberika (Coffea liberica)
Kopi Liberika adalah tipe biji kopi yang cukup sangat jarang dan kurang terkenal dibanding Arabika dan Robusta. Tanaman Liberika tumbuh di Afrika Barat dan Afrika tengah, dan memiliki daun lebih besar dan seperti jantung. Biji kopi Liberika memiliki rasa yang tidak sama, dengan wewangian lebih kuat serta lebih memiliki muatan dibanding Arabika atau Robusta.
Kopi Excelsa (Coffea excelsa)
Kopi Excelsa, dikenal juga sebagai Coffea liberica varietas Dewevrei, adalah tipe biji kopi yang relatif sangat jarang. Tanaman Excelsa tumbuh di daerah Asia Tenggara, khususnya di Filipina dan Vietnam. Biji kopi Excelsa memiliki karakter rasa yang unik, dengan gabungan di antara asam yang halus, pahit yang enteng, dan wewangian yang kompleks, hingga kerap dipakai untuk menambah kopi dan memberikan dimensi rasa lebih dalam.
Kopi Stenophylla (Coffea stenophylla)
Kopi Stenophylla ialah tipe biji kopi yang jarang-jarang dijumpai dan ditanamkan dengan komersil. Tanaman Stenophylla tumbuh di Afrika Barat, khususnya di Guinea dan Sierra Leone. Biji kopi Stenophylla memiliki rasa yang unik, dengan asam yang enteng, rasa yang manis yang halus, dan wewangian yang beri kesegaran. Walaupun belum terkenal seperti Arabika atau Robusta, biji kopi Stenophylla makin mendapatkan perhatian sebagai alternatif yang memikat.
Setiap tipe biji kopi memiliki karakter rasa, wewangian, dan kekhasan sendiri. Dimulai dari Arabika yang halus sampai Robusta yang kuat, setiap biji kopi memberikan pengalaman meminum kopi yang tidak sama. Sekarang, lebih mengenali berbagai tipe biji kopi, Anda bisa mengeksploitasi berbagai cita-rasa yang berbagai ragam dan temukan favorite Anda untuk dicicipi setiap hari.