Jika anggapan jalan raya itu berbahaya, memang sangat benar. Banyak faktor yang bisa dapat menyebabkan kata bahaya itu bisa muncul. Walaupun jalan raya sudah dibuat seaman mungkin dengan banyaknya pagar pembatas, penerangan jalan, rambu lalu lintas, dan kondisi aspal yang baik, bahaya masih saja mengintai. Selain faktor jalan raya itu sendiri, pengendara kendaraan yang tidak bertanggung jawab bisa menjadi resiko terbesar bagi kita yang selalu berkendara di jalan raya. Biasanya pengemudi yang tidak disiplin dan tidak mau menghiraukan keselamatan orang lain maupun keselamatan sendiri.
Lain halnya bahaya yang disebabkan berbagai faktor di sekitar jalan raya. Sebuah jalan raya yang dibangun di atas lansekap yang sebenarnya bukan untuk dijadikan sebuah jalan, pasti menyimpan banyak potensi terjadinya kecelakaan. Tapi terkadang faktor keadaan mengharuskan adanya suatu jalur untuk menghubungkan dua daerah yang terpencil agar tidak terisolir dari peradaban. Jadinya adalah sebuah jalan ala kadarnya yang tanpa menghiraukan kaidah-kaidah keselamatan bagi para pengguna jalan tersebut. Kami merangkum 5 jalan raya paling berbahaya di dunia mulai dari level berbahayanya sedikit, sampai jalan raya yang sudah banyak memakan banyak korban jiwa.
Los Caracoles Pass, Chile
Los Caracoles Pass adalah jalan raya yang melewati gunung Andreas diantara Argentina dan Chile. Banyak tikungan tajam dengan ketinggian togel singapore curam sepanjang jalan ini. Dan yang membuatnya sangat berbahaya, tidak adanya pagar pembatas sebagai pelindung. Hampir sepanjang tahun jalan ini diselimuti salju. Ditambah lansekap yang rumit plus bersalju, pengemudi manapun bakal kesulitan berkendara di jalan raya ini.
Sebenarnya jalan raya Los Caracoles memiliki kondisi terawat yang dampaknya dapat mengurangi potensi terjadinya kecelakaan. Kondisinya juga ramai oleh kendaraan bus pariwisata dan truk yang menjadikannya sebagai jalur utama. Tetap saja, butuh kesabaran dan kemampuan mengemudi tinggi untuk agar bisa keluar dari jalan raya ini dengan selamat.
Guoliang Tunnel Road, China
Pepatah “Selama ada kemauan, disitu ada jalan” tampaknya cocok disematkan untuk para warga desa Guoliang di China. Agar tidak hidup terisolir dari dunia luar, mereka membuat terowongan Guoliang di tepi tebing yang sangat tinggi. Pada akhirnya, bukan hanya memiliki akses sendiri ke perabadan kota, terowongan ini ternyata menyita perhatian banyak wisatawan lokal maupun asing.Letak desa Guoliang terpencil jauh dari pusat kota provinsi Henah. Karena jaraknya yang jauh, menyulitkan warga desa untuk bepergian ke provinsi lain. Ditambah hampir seluruh daerah sekitar Guoliang merupakan gunung-gunung batu vertikal yang sangat beresiko.
Jalur Jalalabad-Kabul, Afghanistan
Banyak jalan raya diklaim sebagai jalan paling berbahaya di dunia. Tapi berbeda dengan jalur sepanjang 65 km yang menghubungkan kota Jalalabad dan Kabul di Afghanistan ini. Tidak hanya sarang teroris Taliban, kombinasi jalanan yang sempit, berkelok-kelok dan mendaki hingga 600 meter lalu selalu disalip pengemudi truk Afghan dengan truknya yang rongsok dan bermuatan melebihi kapasitas, membuat kapok pengemudi manapun yang kurang terlatih.
Jalan raya ini sangat menantang karena sangat menguji daya tahan kendaraan dan stamina pengemudi. Karena jalurnya sempit dan berkelok, terkadang saat berpapasan dengan mobil lain, satu sisi ban sampai menggantung di tepi jurang. Jalur pegunungannya tergolong ekstrem. Perbedaan elevasi antara Kabul dan Jalalabad sebesar 1.200 meter, mengakibatkan banyak terdapat tanjakan dan turunan curam. Kemacetan pun kerap terjadi yang biasanya diakibatkan perbaikan jalan atau cuaca buruk.
Sichuan-Tibet Highway, China
Jalan penghubung antara Sichuan menuju Tibet terkenal sebagai jalan bebas hambatan paling berbahaya di China. Jalan raya ini dimulai dari Chengdu, ibukota provinsi Sichuan, dan berakhir di Lhasa, ibukota daerah otonom Tibet. Total jarak terbentang sepanjang 2.142 km dengan melewati 14 gunung, hutan dan banyak menyeberangi sungai.
The Stelvio Pass, Italia
Selain menjadi salah satu jalan raya yang paling menyenangkan untuk berkendara disana, jalur Stelvio bisa juga membahayakan. Apalagi kalau terbuai akan mulusnya aspal dan indahnya pemandangan. Jalanan yang berkelok-kelok memancing untuk terus memacu kencang mobil yang dikendarai. Dan banyak mengakibatkan kecelakaan dikarenakan tidak membatasi kecepatan.